Langkah Menuju Jantung Peradaban: Ananda Fadhil Ihtisyam Diterima di Universitas Al-Qarawiyyin, Maroko

SMAIT Al-Arabiyah dengan penuh rasa syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Ananda Fadhil Ihtisyam, siswa kelas XII, yang telah diterima sebagai mahasiswa di Universitas Al-Qarawiyyin, Fez – Maroko, untuk melanjutkan perjalanannya dalam menuntut ilmu di salah satu institusi tertua dan paling berpengaruh dalam sejarah peradaban Islam.

Universitas Al-Qarawiyyin bukan hanya institusi pendidikan, tetapi merupakan simbol kejayaan ilmu Islam yang telah berdiri sejak abad ke-9, dan diakui sebagai universitas tertua di dunia yang masih aktif hingga hari ini. Di tempat inilah para ulama besar dari berbagai penjuru dunia menimba ilmu dan menyebarkannya ke seluruh pelosok peradaban.

Keberhasilan Fadhil Ihtisyam bukan hanya pencapaian akademik individual, tetapi juga buah dari ikhtiar panjang, bimbingan para guru, serta lingkungan pendidikan yang menjunjung tinggi integritas, nilai-nilai Qur’ani, dan visi peradaban Islam. Ia adalah representasi dari cita-cita besar SMAIT Al-Arabiyah dalam melahirkan generasi rabbani: pribadi berilmu yang siap berkhidmat untuk umat dan menjawab tantangan zaman dengan hikmah.

Perjalanan Ananda Fadhil menuju Al-Qarawiyyin adalah juga perjalanan harapan. Ia membawa amanah, bukan hanya sebagai duta dari sekolah, tetapi sebagai wakil dari generasi muda Islam Indonesia yang ingin menyambung mata rantai keilmuan klasik dengan realitas global yang terus berubah. Di tengah derasnya arus materialisme dan krisis identitas, langkah ini adalah bukti bahwa masih ada pemuda yang meniti jalan ulama dengan semangat adab dan ilmu.

Kami berharap, setiap lembar catatan yang akan ia torehkan di bumi Maroko menjadi saksi perjuangan ilmu yang ikhlas dan bermanfaat. Semoga Allah memudahkan langkahnya, memberkahinya dengan keluasan ilmu, dan menjadikannya cahaya bagi sekelilingnya, di mana pun ia berada.

Fadhil, selamat mengemban amanah ini. Semoga engkau menjadi mata air yang menyejukkan umat, menjembatani masa lalu dan masa depan, serta meneladani para ulama dalam ilmu, akhlak, dan amal. Doa dan harapan kami menyertai langkahmu, kini dan nanti.

Teruslah belajar dengan adab, menuntut ilmu dengan ikhlas, dan berdakwah dengan hikmah.